
Aku tidak tahu siapa pria yang berdiri didepan pagar rumahku. Aku cemas dan takut jika pria tersebut memiliki niat jahat. Aku mencoba untuk tetap berfikir positif. Aku hirup nafas ini sedalam-dalamnya dan menghembuskannya secara perlahan agar perasaan ini tenang. Ku lanjutkan kembali belajarku untuk perisiapan ujian sekolah.
Terlalu fokus belajar membuatku mengantuk, mataku sangat berat. Aku berusaha untuk tidak tertidur karena materi yang ku pelajari belum selesai dan aku tak ingin tertidur di meja belajar karena tak nyaman. Namun tiba-tiba ada sesuatu yang mengelus-elus kepalaku rasanya sangat lembut dan nyaman, dan ini membuatku terlarut dalam buaian seseorang yang sedang mengelus-elus kepalaku. Aku mulai melipat tanganku diatas meja dan menundukan kepala seperti orang yang terbiasa tidur diatas meja belajar.
Tiba-tiba saja mataku terbelalak dan tidak jadi untuk tidur. Aku baru menyadari sebenarnya aku sedang sendirian di rumah. Ibu pergi bekerja. Ayah sedang keluar kota. Ais sedang terapi Rumn dengan perawat khususnya di rumah sakit. Para pembantu dan tukang kebunpun sudah tidak di rumah apabila sudang siang seperti ini. Lalu siapa tadi yang mengelus kepalaku?
Aku sedikit tegang dan gugup karena ini sangat aneh. Aku mengangkat kembali kepalaku, dan saat itu juga dia berhenti mengelus kepalaku. Aku mencoba melirik secara perlahan kebelakang untuk melihat ada siapa dibelakangku Keringatku pun bercucuran karenanya. Saat sekiranya 90° aku memutar pandanganku, langsung secara cepat ku lihat kebelakang dan reflek bahuku untuk memutar. Aku tak melihat siapapun di belakangku, dengan nafas yang sedikit terengah-engah aku merasa lega. Walau dengan rasa penasaran yang masih kuat. Lalu aku putuskan untuk kembali menonton video pembelajarkanku di laptop, karena rasa kantuk yang sedari tadi kurasakan sudah hilang.
Saat aku kembali memutar pandanganku ke laptop. sesuatu yang menyeramkan berada tepat di depan mataku.
AAAAAAAAA!!!
Tiba-tiba saja sosok dengan kulit putih pucat, seluruh mata yang hitam dan rambut hitam yang panjang kusut berada tepat didepan wajahku untuk beberapa saat. Itu membuatku hampir saja mengalamu serangan jantung.
“Tadi itu apa?”
Terbesit dalam benakku jika itu hantu. Tapi aku berpikir kenapa hantu menampakan dirinya di petang hari seperti ini?
Tolong, adakah yang bisa jelaskan apa itu tadi?
cerita selanjutnya klik link yang di bahawah ini.
Tinggalkan komentar